REPUBLIKA.CO.ID, FAIZABAD -- Seorang pemimpin pejuang Taliban di Faizabad, Afghanistan, dilaporkan tewas, Jumat (6/4). Ia tewas ditembak polisi di Provinsi Badakhshan, Afghanistan, 315 kilometer timurlaut ibu kota Kabul.
"Polisi melancarkan operasi pencarian untuk menangkap seorang pemimpin lokal Taliban di Kabupaten Wardoj, tetapi pada saat kedatangan mereka di suatu kompleks, baku tembak meletus yang mengakibatkan pembunuhan seorang pemimpin Taliban bernama Qari Syamsuddin," kata Juru juru bicara Pemerintah Provinsi Badakhshan, Abdul Maruf Rasikh menerangkan kepada Xinhua, Sabtu (7/4).
Abdul menambahkan, seorang pengawal dari pemimpin Taliban juga tewas. Namun, polisi tidak ada yang terluka dalam serangan itu.
Sebelumnya, tiga polisi tewas setelah serangan pejuang Taliban di satu pos pemeriksaan polisi, Rabu (4/4) di Kabupaten Wardoj di provinsi pegunungan itu.
Tapi hingga kini, Taliban belum mengkonfirmasi kematian pemimpin mereka. Pasukan Afghanistan dan sekitar 130.000 prajurit pimpinan NATO koalisi baru-baru ini mengintensifkan operasi-operasi pembersihan terhadap Taliban dan kelompok gerilyawan lainnya di seluruh negeri sebagai semi dan musim panas, yang dikenal dengan 'musim pertempuran' yang makin mendekat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
