REPUBLIKA.CO.ID, SAO PAULO - Kejahatkan mengerikan dengan aksi kanibalisme terjadi di Brasil. Tiga orang ditangkap di setelah membunuh dua wanita dan menggunakan daging keduanya untuk dimakan. Tak hanya itu bahkan ketiganya menjadikan daging korban untuk bahan kue kering yang dikenal dengan empanadas dan menjualnya pada tetangga mereka.

Inspektur Polisi di Kota Garanhuns Globo, Brasil, Wesley Fernandes mengatakan, ketiga tersangka yang terdiri dari pria, istri dan simpanannya ditangkap Sabtu (14/4) lalu, karena telah membunuh dua wanita dan memakan dagingnya. Ketiganya diduga mengikuti sekte yang mengajarkan pemurnian dunia dan pengurangan penduduk

Menurut polisi ketiga tersangka memikat korban untuk datang ke rumah mereka dan menjanjikan pekerjaan sebagai pengasuh anak. Polisi berhasil melacak tersangka, setelah salah satunya menggunakan kartu kredit milik korban yang hilang pada bulan lalu.

Dari penyelidikan polisi menemukan sisa-sisa tubuh kedua wanita di halaman belakang rumah tersangka. Para tetangga yang murka dengan ulah tersangka, membakar habis halaman belakang tersebut.

Fernandes mengidentifikasi ketiganya sebagai Negromonte. Istrinya bernama Cristina Isabel Pires dan simpanannya bernama Bruna Oliveira da Silva. Mereka diduga punya rencana untuk membunuh wanita lain yang tinggal di dekat kota Lagoa do Ouro.

Surat kabar Estado de S. Paulo melaporkan, sang suami bernama Jorge Beltrao Negromonte menulis sebuah buku setebal 50 halaman berjudul “ Wahyu dari Schizophrenic. Dalam buku tersebut tertulis ia mendengar suara-suara dan terobsesi dengan pembunuhan wanita.

Ikuti Whatsapp Channel Republika