Senin 23 Apr 2012 07:49 WIB

Khartoum Tewaskan 400 Tentara Sudan Selatan

Presiden Sudan Omar al-Bashir (paling kiri)
Foto: Abd Raouf/AP
Presiden Sudan Omar al-Bashir (paling kiri)

REPUBLIKA.CO.ID, KHARTOUM -- Pasukan Sudan mengklaim telah menewaskan ratusan tentara Sudan Selatan selama pertempuran seharian untuk merebut Heglig yang merupakan lapangan minyak paling penting di Sudan. Demikian kata seorang pejabat senior pada Ahad waktu setempat.

Nafie Ali Nafie, seorang pembantu penting Presiden Omar al Bashir, mengatakan jumlah korban tewas pada SPLA dan tentara bayaran mencapai 400 orang dalam pada pertempuran Heglig tersebut. Namun, laporan itu tidak mengatakan berapa banyak tentara Sudan yang tewas. Angkatan bersenjata sendiri telah menyiarkan bahwa tidak ada korban tewas di kedua pihak.

Seorang fotografer AFP sebelumnya melihat hampir 100 orang terluka. Mereka dirawat di rumah sakit militer Khartoum.

Selama 10-hari pendudukan atas Heglig, tentara Sudan Selatan mengatakan sebanyak 19 dari prajuritnya tewas. Sementara, sebanyak 240 tentara Sudan meninggal.

Sudan tidak mengizinkan wartawan atau pengamat lainnya datang ke daerah Heglig selama masih terjadi kebuntuan dengan Sudan Selatan. Pada Ahad lalu, Sudan mengatakan pihaknya telah menyelesaikan penarikan dari wilayah ini. Langkah itu diikuti diplomasi internasional yang kuat untuk menarik kedua pihak kembali dari ambang perang yang lebih luas.

Khartoum mengklaim telah mengalahkan Sudan Selatan dan memaksa mereka keluar dari wilayah itu. Sudan Selatan menduduki ladang minyak Heglig pada 10 April.

sumber : Antara/AFP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement