REPUBLIKA.CO.ID, Sebuah tim mata-mata Inggris dari MI6 sedang berada di Mesir untuk mengarahkan kampanye pemilihan Amr Moussa, yang berafiliasi ke Barat dan Amerika Serikat. Demikian disampaikan sebuah laporan, Kamis (3/5).
Setelah tersiarnya beberapa laporan dan pemantauan dari dekat terhadap kampanye rahasia Moussa, seorang wartawan Islam Times di Kairo membenarkan keberadaan tim intelijen Inggris yang menjalankan kampanye presiden untuk Moussa.
Sumber itu juga menegaskan bahwa Inggris telah bersepakat dengan Moussa untuk melatih skuad agen rahasia untuk beraktivitas di Mesir melalui Duta Besar Inggris di Kairo, James Watt.
Tim tersebut telah dikirim ke Kairo sebagai bagian dari wisatawan tiga bulan lalu. Mereka sedang melakukan studi tentang kondisi kehidupan rakyat Mesir dan memetakan demografi negara itu berdasarkan ras dan agama.
Sejumlah laporan menyebutkan bahwa mata-mata Inggris langsung memimpin pengeluaran dana kampanye Moussa.
Moussa adalah politisi dan diplomat Mesir yang menjabat sebagai Sekjen Liga Arab dari 1 Juni 2001 sampai 1 Juni 2011. Sebelumnya, ia menjabat dalam pemerintahan Hosni Mubarak sebagai Menteri Luar Negeri mulai tahun 1991-2001. Sekarang mencalonkan diri dalam pemilu presiden Mesir.