Jumat 11 May 2012 10:32 WIB

Arab Saudi Bantu Ekonomi Mesir Rp 18,4 Triliun

Rep: Hannan Putra/ Red: Hafidz Muftisany
Duta besar Arab Saudi ke Mesir, Ahmed Kattan
Foto: arabnews
Duta besar Arab Saudi ke Mesir, Ahmed Kattan

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Pinjaman dana yang diberikan Pemerintah Arab Saudi untuk menopang perekonomian Mesir sejumlah hampir 2 Miliar USD (18,4 Trilyun Rupiah). Kesepakatan dua negara tersebut berlangsung kemarin (10/5).

Pemerintah Arab Saudi sudah mentransfer 1 miliar USD melalui bank sentral Mesir sebagai deposito delapan tahun.Hal itu disampaikan Menteri Perencanaan dan kerjasama internasional Mesir, Faiza Abu El-Naga kemarin (10/8).

"Arab Saudi telah membantu perekonomian Mesir dalam bentuk deposito di Bank Sentral Mesir. Disamping nanti akan memberikan pinjaman dana langsung sejumlah 500 juta USD (4,6 Triliun Rupiah) untuk meningkatkan perekonomian Mesir," kata menteri Mesir tersebut dalam sebuah pernyataannya di Kedutaan Besar Mesir di Riyadh.

Duta Besar Arab Saudi untuk Mesir, Ahmed Qattan, membenarkan bahwa Pemerintah Arab Saudi akan menandatangani kesepakatan dengan Mesir untuk menyediakan bantuan dana sejumlah 500 juta USD dan 1 Miliar USD dalam bentuk deposito di Bank Sentral Mesir.

"Disamping itu, Pemerintah Arab Saudi juga memberikan bantuan sejumlah 250 juta USD untuk pembiayaan ekspor gas dari Pemerintah Saudi. Kemudian bantuan tunai sejumlah 200 juta USD untuk membantu pengembangan usaha kecil dan menengah di Mesir" ungkap Qattan kepada Saudi Press Agency.

Bantuan tersebut juga didukung oleh Raja Abdullah untuk membantu Mesir menstabilkan perekonomiannya.

Kerusuhan dan sistuasi politik yang panas di Mesir secara tak langsung membuat perekonomian di negara tersebut anjlok. Bahkan, cadangan devisa Mesir anjlok dari 36 milyar USD di Desember 2010 menjadi  16 miliar USD pada Januari 2012.

sumber : arabnews
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement