REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Seorang pekerja tambang yang tertimbun hidup-hidup di bawah tanah selama 17 hari setelah banjir di satu tambang batu bara di Ciina timur-laut berhasil ditemukan dalam keadaan selamat, Sabtu.
Penyintas tersebut berada dalam kondisi stabil setelah mendapat perawatan di satu rumah sakit lokal, kata beberapa petugas penyelamat.
Sebanyak 28 pekerja tambang sedang bekerja di bawah tanah di Tambang Batu Bara Junyuan No.2 di Kota Hegang, Provinsi Heilongjiang, ketika tambang itu tergenang air pada 2 Mei. Sepuluh pekerja lolos dari maut, namun 10 orang dikonfirmasi tewas dan lima pekerja berhasil diselamatkan.
Pihak berwenang masih mencari tiga pekerja yang hilang.
sumber : Antara/Xinhua-Oana
Advertisement