REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pimpinan Partai Konservatif Inggris, Baroness Warsi meminta komunitas Muslim untuk menindak tegas para anggotanya yang melecehkan perempuan. Menurut Warsi tindakan tegas itu bisa berupa isolasi terhadap mereka.
"Anda atau saya harus siap untuk mengakui kesalahan setiap Muslim. Dengan demikian, Anda dapat memecahkan permasalahan yang terjadi dalam komunitas," kata dia dalam wawancara bersama Londonevening seperti dikutip the guardian.co.uk, saat menyikapi tindak pelecehan yang dilakukan Muslim asal Pakistan, Kamis (24/5).
Menurut Warsi, komunitas Muslim harus bertanggung jawab dan berdiri lantang untuk mengakui kesalahan yang diperbuat. Ketegasan itu tentu akan memberikan perubahan. Ia pun mendesak pihak berwenang untuk memiliki kepercayaan diri guna mengatasi tuduhan ditujukan pada minoritas. "Sensitivitas budaya seharusnya tidak pernah menjadi halangan untuk menerapkan hukum," tambah Warsi.
Seperti diberitakan sebelumnya, sembilan orang imigran Pakistan melakukan pelecehan terhadap perempuan di bawah umur. Mereka kemudian ditangkap kepolisian Inggris. Kasus itu pun dimanfaatkan kelompok anti-Islam untuk terus menekan komunitas Muslim.