Rabu 06 Jun 2012 10:30 WIB

Bentrok Hari Naksa, Sembilan Warga Palestina Luka

Aksi warga Palestina di penjara Oris Israel dalam peringatan Hari Naksa
Foto: ma'annews
Aksi warga Palestina di penjara Oris Israel dalam peringatan Hari Naksa

REPUBLIKA.CO.ID, BETHLEHEM -- sembilan warga Palestina terluka setelah lemparan gas air mata dan kerusuhan dalam peringatan Hari Naksa di dekat penjara Israel. Naksa berarti 'kemunduran' dan diperingati sebagai hari dimana Israel menduduki Tepi Barat dan Gaza setelah kekalahan pasukan Arab dalam perang lima hari.

Dalam kejadian di Ofer, pasukan Israel menembakkan gas air mata dan granat kejut ke arah pengunjuk rasa. Demonstran dan Jurnalis juga disiran cairan berbau busuk oleh militer Israel, seperti dilaporkan Ma'an.

Bentrokan meletus dan sebagian warga Palestina melempat batu ke arah tentara Israel dan Militer membalas dengan tembakan peluru karet. Dilaporkan sembilan warga Palestina terluka dalam bentrokan dua jam tersebut.

Sementara di Kota Gaza, ratusan warga berbaris menuju markas PBB dan menyerahkan surat kepada PBB. Demonstran membentangkan poster menyerukan persatuan nasional dan menuntut pemberian hak asasi bagi pengungsi Palestina. Mereka juga menyeru pengungsi Palestina yang tersebar untuk kembali di tanah air dan hidup membangun sebuah negara.

Juru bicara Hamas, Sami Abu Zuhri menyampaikan orasi untuk mendesak faksi-faksi di Palestina dan tetap pada garis untuk melawan. Zuhri menilai melawan pendudukan adalah satu-satunya cara untuk mempoleh hak mereka kembali, negara Palestina yang merdeka.

sumber : Ma'an News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement