Selasa 12 Jun 2012 03:53 WIB

Kota Wuhan Tiba-tiba Diselimuti Asap Kekuningan Misterius

Pemandangan Kota Wuhan di Cina ketika diselimuti asap kekuningan.
Foto: Xinhua
Pemandangan Kota Wuhan di Cina ketika diselimuti asap kekuningan.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING - Salah satu kota metropolitan Cina, Wuhan tiba-tiba diselimuti asap tebal kekuningan pada Senin. Situasi kontan meningkatkan ketakutan sembilan juta penghuninya.

Saksi mata mengatakan kabut itu mendadak muncul di pagi hari, membuat warga cepat-cepat menggunakan masker wajah. "Saya melihat keluar jendela kantor dan saya tak bisa mempercayai penglihatan sendiri," tutur salah satu warga, Li Yunzhong. Ia menggambarkan asap itu sedikit tak tembung pandang dengan warna semburat warna kekuningan dan kehijauan.

"Pertama saya pikir akan turun hujan namun itu bukan kabut. Selama 31 tahun di Wuhan saya tidak pernah menjumpai hal semacam ini. Kami semua cemas karena kami tak tahu apa itu sebenarnya."

Konsulat Jendral Prancis di pusat kota itu menyarankan penduduk untuk tetap tinggal di rumah, menutup jendela-jendela mereka dan membatasi penggunaan pendingin udara.

Dalam keterangan resmi konsulat terdapat tanggapan berbunyi, "Sumber asap tebal yang telah menyelimuti kota Wuhan sejak pagi tadi hingga kini masih belum diketahui. Otoritas lokal telah berjanji pada kami memberi informasi sesegera mungkin."

Menurut laporan kantor berita Xinhua, asap dengan semburat kuning-hijai itu juga terlihat di tujuh kota di provinsi Hubei.

Polusi udara meningkat dengan akut di kota-kota besar utama Cina. Otoritas berulang kali dituduh menyepelekan keparahan masalah area urban negara itu, terutama Beijing.

Monitor kualitas udara menunjukkan konsentrasi partikulasi PM10 Wuhan berada di angka 0.574 mg per meter kubik pada pukul 2 siang. Angka itu lebih tinggi tiga kali lipat ketimbang rata-rata sebesar 0,150 mg.

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement