Selasa 19 Jun 2012 00:33 WIB

CIA, MI6 Mata-matai Suriah untuk Pemberontak

Bangunan rusak dan hancur akibat diserang militer Suriah
Foto: Reuters
Bangunan rusak dan hancur akibat diserang militer Suriah

REPUBLIKA.CO.ID, Satelit mata-mata Inggris dan Amerika telah melakukan aksi spionase dengan memata-matai pasukan pemerintah Suriah. Informasi tersebut kabarnya diberikan kepada pemberontak. Demikian dilaporkan media Inggris, Daily Star, Senin (18/6).

Pengungkapan itu menambah dimensi baru pada intervensi Inggris di Suriah dan kepalsuan klaim London pada transisi damai di negara ini.

Menurut laporan, data yang dikumpulkan melalui penyadapan satelit diserahkan kepada pemberontak Suriah oleh agen-agen agen dan mata-mata Inggris dan Amerika, MI6 dan CIA yang diletakkan di Suriah.

"Perintah dari Jenderal kepada pasukan Suriah dengan mudah dapat diidentifikasi dengan teknik pengenalan suara," ujar sumber pertahanan Inggris.

Pekan lalu, Menteri Luar Negeri Inggris William Hague mengatakan pada konferensi pers di ibukota Pakistan Islamabad bahwa London mendukung "transisi damai kekuasaan di Suriah."

Namun, komen tersebut tidak hanya bertentangan dengan apa yang terjadi di Suriah, hal ini juga menimbulkan spekulasi bahwa London dapat memimpin perang rahasia tingkat rendah di Suriah melalui jaringan teror untuk mengobarkan perang saudara dan mengatur panggung untuk intervensi asing.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement