REPUBLIKA.CO.ID, BEIRUT---Sebuah kelompok yang mengatasnamakan diri Popular Egyptian Islamic Association memicu kontroversi di dunia maya. Kelompok itu mengeluarkan semacam fatwa di jejaring Facebook berisi larangan untuk memakan tomat bagi kaum muslim.
Dalam postingnya, kelompok tersebut mengunggah foto sebuah tomat yang telah dipotong menjadi dua. Tampak depan foto itu memperlihatkan bentuk mirip salib di bekas potongan daging buah tomat itu.
Gambar tomat itu disertai tulisan bernada peringatan keras. “Memakan tomat adalah haram karena tomat adalah Kristen,” demikian isi tulisan itu seperti dilansir nowlebanon.com, Selasa (19/8).
Pengguna Facebook di sekitar Lebanon memprotes keras postingan tersebut. Mereka meminta kelompok tersebut untuk mengklarifikasi publikasi di jejaring sosialnya.
Menanggapi banyaknya protes yang masuk, pengelola akun Facebook itu kemudian memposting klarifikasi dengan tidak mengharamkan umat Islam untuk memakan tomat. “Kami hanya ingin mengimbau agar jangan memotong tomat dengan cara seperti itu.”