REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Bagian Timur Laut Amerika Serikat menghadapi udara paling panas sepanjang sejarah pada Kamis (21/6). Temperatur naik di seluruh wilayah tersebut.
''Di Washington, pengukur temperatur udara mencapai 99 derajat Fahrenheit (37,2 derajat Celsius) pada pukul 14.34 waktu setempat,'' kata Reagan National Airport dalam laporan mengenai catatan pemecah rekor ini.
Ibu kota Amerika tersebut tak sendirian. Di seluruh wilayah itu, catatan temperatur sangat tinggi. Temperatur Boston mencapai 96 derajat Fahrenheit. Angka tersebut melampaui catatan sebelumnya yang terjadi pada 1949.
Di New York City, catatan temperatur di Kennedy International Airport adalah 97 derajat Fahrenheit. Ini memecah rekor lama yaitu 95 derajat. Nantucket, Hartford dan Burlington menghadapi catatan rekor baru pada hari itu.
Kamis adalah hari kedua ketika temperatur di bagian barat laut AS mencapai di atas 90 derajat. Penduduk berkumpul di kolam dan pantai. Sementara, banyak kota besar membuka pusat mendinginkan tubuh guna mengatasi udara panas yang menyengat.