REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS -- Komite Palang Merah Internasional pada Sabtu mengutuk pembunuhan seorang relawan Bulan Sabit Merah Arab Suriah. Peristiwa tersebut terjadi dalam insiden keempat kerusuhan yang mematikan di negara itu.
Bashar al-Youssef, 23 tahun, ditembak dan terluka parah pada Jumat di Deir Ezzor timur Suriah. Bulan Sabit Merah Internasional Arab Suriah dan Komite Palang Merah Internasional (CICR) sangat mengutuk penembakan itu. Tindakan tersebut sangat mengancam keselamatan nyawa petugas medis di Suriah.
"Ini terjadi ketika ICRC dan Bulan Sabit Merah Arab Suriah sebenarnya hanya satu-satunya organisasi yang mampu bekerja di daerah yang dilanda kekerasan di Suriah," kata Alexandre Equey, wakil kepala delegasi ICRC Suriah, seperti dikutip AFP.
Sejak awal 2012, ICRC dan Bulan Sabit Merah Arab Suriah telah membantu sekitar 400.000 orang di beberapa daerah yang paling keras dihantam kekerasan Suriah. Semua kegiatan mereka telah sepenuhnya tidak memihak dan netral.
''Ini pekerjaan kemanusiaan yang harus dihormati oleh semua orang dan setiap saat," tandas Equey. "Ini adalah pembunuhan keempat semacam ini sejak September 2011."