REPUBLIKA.CO.ID, GAZA – Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menginstruksikan jajaran militernya untuk melanjutkan serangannya ke Jalur Gaza.
Instruksi itu dikeluarkan Netanyahu saat bertemu dengan Menteri Pertahanan Israel, Ehud Barak, dan sejumlah petinggi militer, Sabtu (23/6).
Dalam pertemuan itu, Netanyahu memerintahkan untuk mengintensifkan serangan ke Jalur Gaza dengan dalih melindungi pemukim di Israel bagian selatan.
Ehud Barak dilaporkan akan segera menggelar pertemuan lanjutan dengan Kepala Staf Militer, Jenderal Benny Gantz, dan beberapa pimpinan keamanan lainnya. Pertemuan itu disebut akan mendiskusikan kondisi terakhir dan kemungkinan eskalasi serangan di wilayah Palestina.
Jet-jet tempur Israel telah membombardir Jalur Gaza sejak Senin (18/6) lalu. Hingga saat ini, sedikitnya 16 warga Palestina tewas dan 50 luka-luka. Faksi militer Palestina, Hamas, telah menyetujui gencatan senjata yang dimediasi oleh Mesir. Namun, Israel belum juga memberikan tanggapan.