Kamis 28 Jun 2012 06:29 WIB

Bom Meledak di Stasiun, Lima Tewas

Bom rakitan (ilustrasi).
Foto: Blogspot.com
Bom rakitan (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, QUETTA - Sebuah bom yang dipasang di tempat minum teh di stasiun kereta-api di Pakistan baratdaya menewaskan sedikitnya lima orang, termasuk seorang anak, dan mencederai 15 lain, Rabu larut malam, kata polisi.

Menurut beberapa pejabat, ledakan itu tampaknya ditujukan pada kereta-api ekspres dari kota Quetta, Pakistan baratdaya, yang sedang dalam perjalanan menuju kota wilayah utara, Rawalpindi, ketika lokomotif KA itu memasuki jalur dua di stasiun Sibi.

"Ledakan terjadi sekitar pukul 23.30 (Kamis pukul 01.30 WIB). Lima orang tewas dan sedikitnya 15 lain cedera, delapan diantaranya dalam kondisi kritis," kata pejabat pemerintah daerah Shahid Saleem kepada AFP.

Para pejabat memperingatkan, jumlah kematian mungkin akan naik karena banyak korban yang terluka berada dalam kondisi serius, namun mereka mengatakan bahwa jumlah korban akan jauh lebih tinggi jika KA itu telah sepenuhnya memasuki jalur dua di stasiun tersebut.

"Korban tewas mencakup seorang polisi kereta-api dan seorang anak yang berusia enam atau tujuh tahun," kata Saleem.

Sibi adalah pertemuan jalur KA utama yang terletak sekitar 600 kilometer sebelah baratdaya Islamabad dan merupakan bagian dari provinsi Baluchistan, Pakistan baratdaya.

Belum ada pihak yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan itu, namun sejumlah kelompok militan beroperasi aktif di Baluchistan, provinsi terbesar namun termiskin di Pakistan. Kekerasan sektarian antara Sunni dan Syiah juga terjadi di wilayah yang berbatasan dengan Iran dan Afghanistan itu.

sumber : ANTARA/AFP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement