Jumat 29 Jun 2012 17:58 WIB

Empat Milisi Anti-Alqaidah dan Seorang Tentara Tewas di Irak

Bom mobil di Iraq
Foto: thedailystar.com
Bom mobil di Iraq

REPUBLIKA.CO.ID, BAQUBA, IRAK - Sejumlah pria bersenjata menembak mati empat milisi anti-Alqaidah di Irak tengah, Jumat (29/6), sementara sebuah bom pinggir jalan menewaskan seorang tentara Irak, kata para perwira keamanan dan pejabat medis.

Sejumlah pria bersenjata menyerang pos pemeriksaan di Khan Bani Saad, selatan kota Baquba, menewaskan empat anggota milisi Sahwa dan melukai empat lainnya, kata komandan milisi tanpa menyebut nama, dan menambahkan bahwa para pelaku kemudian melarikan diri.

Sebuah bom pinggir jalan ditujukan kepada patroli di kota itu menewaskan seorang tentara dan lainnya terluka, kata seorang mayor militer. Dr Ahmed Ibrahim dari Rumah Sakit Umum Baquba mengkonfirmasi jumlah korban yang tewas.

Korban yang tewas pada Jumat menjadikan jumlah korban dalam serangan sejak 13 Juni mencapai setidaknya 212 orang - rata-rata lebih dari 12 orang per hari, dan korban jauh lebih tinggi dari 132 yang tewas dalam keseluruhan Mei, menurut angka-angka resmi.

Satu jumlah kekerasan yang signifikan telah terjadi di dalam dan sekitar Baquba, ibu kota Provinsi Diyala, di utara Baghdad. Pada Kamis, sebuah bom mobil meledak di dekat tempat ibadah Syiah di Baquba, menewaskan enam orang dan melukai 51 lainnya, sementara dua orang tewas dan empat terluka dalam pemboman lain, dan tiga lagi cedera dalam serangan di dekat kota.

Pada 18 Juni, seorang pembom bunuh diri menewaskan 22 orang dalam serangan terhadap pelayat Syiah t di Baquba, dan 10 orang tewas dalam serangkaian serangan di dan sekitar kota pada 13 Juni. Kekerasan telah menurun secara signifikan sejak mencapai puncaknya pada tahun 2006 dan 2007, tetapi serangan masih tetap sering terjadi.

sumber : Antara/AFP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement