REPUBLIKA.CO.ID,MADRID - Polisi Prancis hari Rabu(4/7) menangkap seorang anggota penting kelompok separatis ETA. Juan Maria Mugica menjadi buronan dalam rencana serangan rudal pada 2001 terhadap Perdana Menteri Spanyol saat itu Jose Maria Aznar, kata sejumlah pejabat.
Mugica ditangkap di dekat kota Pau di Prancis baratdaya dalam operasi gabungan Prancis-Spanyol, kata Kementerian Dalam Negeri Spanyol dalam sebuah pernyataan.
Polisi menangkap Mugica ketika ia mengendarai sebuah mobil di kota Mauleon, kata satu sumber kepolisian Prancis, dengan menambahkan bahwa tersangka tidak bersenjata dan tidak melakukan perlawanan.
Mugica selamat dalam penyerbuan polisi pada 2010 di Lizarta di wilayah Basque, Spanyol. Operasi itu menghancurkan sebuah sel ETA yang anggotanya mencakup Mugica, yang dituduh mengangkut barang-barang untuk serangan.
Para pemimpin separatis Basque memerintahkan sel itu menembakkan rudal ke arah pesawat yang membawa Aznar ke Bilbao, kata kementerian dalam negeri.
Sel tersebut membawa rudal dari Prancis ke kota Hernani, Spayol, namun serangan itu tidak pernah dilakukan.
Mugica sejak 2010 menjadi sasaran surat perintah penangkapan di Eropa karena "keanggotaannya dalam ETA dan kepemilikan ilegal senjata dan peledak dengan tujuan melakukan aksi kriminal".