REPUBLIKA.CO.ID, BUDHAPEST-- Di sebuah jalan di Budapest, Laszlo Csatary disebut-sebut sebagai orang paling dicari di dunia. Ia dituduh terkait dengan Nazi dan terlibat pembunuhan lebih dari 15 ribu orang Yahudi.
Ia ditemukan di sebuah apartemen dengan dua kamar tidur disebuah distrik di kota tersebut. Pria berusia 97 tahun itu menolak saat seorang reporter sebuah surat kabar berusaha mewawancarainya.
Csatary diduga mengirim sekitar 15.700 orang Yahudi ke kamp kematian Auschwitz. Saat itu ia menjabat sebagai komandan pasukan polisi di kota Kosice, Slowakia.
Setelah perang, ia dinyatakan bersalah dan dijatuhi hukuman mati secara in absentia (tanpa proses peradilan).
Sekitar tahun 1977, Csatary ditemukan hidup di Kanada sebelum akhirnya kembali menghilang.
Tahun ini ia menempati urutan nomor satu dalam daftar yang dibuat Institut Wiesanthal, sebagai orang paling dicari terkait Nazi.