Kamis 26 Jul 2012 18:49 WIB

Kim Jong-Un Baru Menikah, AS Ucapkan Selamat

Kim Jong-Un dan istri yang diketahui artis
Kim Jong-Un dan istri yang diketahui artis

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON - Amerika Serikat pada Rabu (25/7) mengucapkan selamat atas pernikahan Pemimpin Korea Utara Kim Jong-Un, namun tetap menegaskan bahwa harapan utama Washington adalah kehidupan rakyat Korea Utara membaik.

"Kami jelas telah melihat beritanya," kata juru bicara Departemen Luar Negeri Amerika Serikat Victoria Nuland setelah media pemerintah Korea Utara mengumumkan pernikahan Kim Jong-un dengan Ri Sol-Ju.

"Kami selalu mendoakan yang terbaik bagi setiap pengantin baru" yang memulai babak baru kehidupannya, kata Nuland kepada wartawan. Ia bahkan bercanda bahwa Amerika Serikat tidak diundang untuk menghadiri pernikahan itu.

"Tetapi yang jelas, yang menjadi perhatian kami yang paling utama adalah nasib rakyat Korea Utara, dan kami harap kehidupan mereka akan membaik." Tidak dijelaskan berapa lama pasangan itu telah menikah.

Kim, yang diyakini berusia menjelang 30 tahun, mengambil alih kepemimpinan bangsa miskin yang memiliki senjata nuklir itu dari ayahnya Kim Jong il yang meninggal dunia Desember lalu. Tetapi negara tertutup itu sebelumnya tidak memberikan rincian kehidupan pribadi Kim Jong un.

Nuland mengatakan Washington juga berharap "Bahwa pemimpin DPRK baru (Korea Utara) hendaknya membuat pilihan tepat untuk membuka negaranya dan lebih memperhatikan rakyatnya."

Perundingan enam pihak yang melibatkan Amerika Serikat dan mitra-mitra kawasannya untuk mencapai kesepakatan perlucutan senjata nuklir Pyongyang telah macet sejak Desember 2008.

Ketegangan di Semenanjung Korea dan Asia telah meningkat sejak Pyongyang meluncurkan uji coba roket jarak jauh pada 13 April lalu. Korea Utara mengatakan bahwa tujuan uji coba itu adalah untuk meluncurkan sebuah satelit damai, sementara Amerika Serikat dan mitranya melihat itu sebagai salah satu bentuk uji coba misil balistik yang disamarkan.

sumber : Antara/AFP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement