REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Iran, Kamis (26/7), menyatakan negara itu akan tetap mendukung Suriah. Kendati, tekanan internasional terus meningkat mendesak Presiden Bashar al-Assad mundur guna meredam protes 16-bulan terhadap kekuasaannya.
Wakil Presiden Iran, Mohammad Reza Rahimi, sebagaimana dilaporan Press TV mengatakan dukungan Teheran buat Suriah tak berubah. Ia membantah pendapat bahwa Teheran dapat memperlunak dukungannya bagi Bashar. Suriah menjadi sekutu paling erat Republik Islam Iran di dunia Arab.
''Rakyat Iran memiliki pendirian yang tak berubah mengenai Suriah dan akan selalu bersama mereka," kata Rahimi.
Ia menuduh negara Barat bersatu untuk menghancurkan rakyat Suriah.
sumber : Antara/IRNA-OANA
Advertisement