REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Presiden Mesir, Mohamed Mursi, dijadwalkan berkunjung ke Cina pada 27 Agustus sebelum menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Gerakan Non-Blok (GNB) di ibu kota Iran, Teheran, pada akhir bulan ini.
''Kunjungan tiga hari Presiden Mursi ke Beijing pada 27-29 Agustus atas undangan Presiden Hu Jintao untuk mempererat hubungan bilateral,'' kata Juru Bicara Presiden Mesir, Yasser Ali.
Pertemuan puncak Presiden Mursi dan Presiden Jintao akan membahas beragam isu regional dan internasional. Itu termasuk konflik Suriah. Keduanya juga membahas memperkuat kerja sama antara kedua negara.
Ini merupakan lawatan pertama ke Negara Tirai Bambu sejak Mursi dilantik sebagai presiden pada 30 Juni silam. Setelah mengakhiri kunjungan ke Beijing, Presiden Mursi juga diagendakan akan menghadiri KTT Non Blok di Teheran pada 30-31 Agustus.
Mesir yang saat ini memimpin GNB. Mesir akan menyerahkan kepemimpinan organisasi internasional itu kepada Iran dalam KTT tersebut.