REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Setidaknya delapan orang tewas dan 60 lainnya terluka dalam ledakan besar di Provinsi Gaziantep, Turki tenggara, pada Senin. Demikian kata pernyataan resmi.
Sebuah truk penuh bahan peledak berhenti di dekat kantor polisi Karsiyaka di Gaziantep. Bom-bom itu kemudia meledak dan mengakibatkan dua bus dan mobil terbakar. Kata pernyataan yang dikeluarkan oleh kantor Gubernur Gaziantep.
Tidak ada pihak yang segera mengaku bertanggung jawab atas ledakan Senin malam di dekat perbatasan dengan Suriah itu. Anggota Partai Pekerja Kurdi (PKK) aktif beroperasi di wilayah tersebut. Mereka menuntut otonomi di Turki yang didominasi Kurdi tenggara.
Pertempuran antara pasukan keamanan Turki dan gerilyawan PKK telah meningkat dalam beberapa pekan terakhir. Tayangan televisi memperlihatkan petugas pemadam kebakaran sedang berusaha memadamkan kobaran api yang memusnahkan beberapa kendaraan.