REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Masih belum diketahui motifnya, seorang tentara penjaga perbatasan Rusia dilaporkan menembak mati sedikitnya tujuh orang rekannya. Penembakan terjadi pada Selasa, di wilayah selatan Dagestan yang bergejolak.
Awalnya tentara itu menewaskan dua prajurit penjaga barak sebuah pos dekat kota pesisir Laut Kaspia, Derbent.
Tentara yang tidak disebutkan namanya itu kemudian memasuki barak dan menewaskan lima orang lainnya sebelum menembak mati dirinya sendiri, kata sumber keamanan.
Rusia memiliki penjaga perbatasan yang kuat ditambah kehadiran kementerian dalam negeri di daerah itu karena kejahatan berat dan kekerasan terkait dengan meningkatnya militansi Islam dengan kaitan dengan negara tetangga Chechnya.