REPUBLIKA.CO.ID, Seorang perempuan dari warga Jalur Gaza dilaporkan dalam kondisi kritis akibat luka yang dideritanya setelah ia ditembak oleh pasukan rezim Zionis Israel di wilayah timur pusat kota Deir al-Balah.
Menurut keterangan saksi, wanita 42 tahun itu bersama-sama dengan para petani Palestina lainnya sedang bekerja di ladang mereka di wilayah tersebut ketika tentara Israel tiba-tiba menembakinya pada Rabu (29/8).
"Ia ditembak dengan beberapa peluru, salah satunya mengenai dadanya," kata Ashraf al-Qudra, seorang pejabat kesehatan di Gaza.
Ia menambahkan, korban dalam kondisi kritis.
Israel dilaporkan telah mendirikan zona penyangga di sepanjang Jalur Gaza dan mengklaim langkah itu untuk memperketat keamanan di pagar perbatasan. Menurut warga Palestina, zona tersebut masuk hingga 300 meter dan mengambil sebagian besar wilayah pertanian mereka.