REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI - Setidaknya lima personil angkatan udara tewas ketika dua helikopter buatan Rusia jatuh Kamis (30/8) setelah lepas landas di negara bagian Gujarat India barat, kata polisi.
Media India mengatakan dua helikopter itu bertabrakan di udara setelah lepas landas dalam satu misi latihan dari satu pangkalan militer terdekat tetapi pihak berwenang mengatakan mereka tidak dapat mengonfirmasikan berita-berita itu. Tiga tentara lainnya cedera dalam kecelakaan yang melibatkan dua helikopter Mi-17, yang merupakan bagian satuan utama dari skudron Angkatan Udara India.
"Kedua helikopter itu membawa sembilan tentara dan para perwira jatuh di perkebunan kapas di distrik Jamnagar, kata kepala kepolisian lokal Harikrishna Patil kepada AFP melalui telepon dari lokasi kecelakaan itu.
Ia mengatakan lima dari orang-orang di dua pesawat itu tewas dan tiga lainnya cedera dalam musibah itu telah dibawa ke rumah sakit. "Salah satu dari dua pesawat itu segera terbakar setelah jatuh dan yang lainnya hancur total-- tidak terbakar," kata Patil.
Ia menambahkan para petugas penyelamat sedang mencari seorang tentara dari reruntuhan pesawat itu tetapi menolak mengonfirmasikan laporan-laporan media mengenai tabrakan tiu.
Di New Delhi, juru bicara Angkatan Udara Gerard Galway mengonfirmaskan kecelakaan dua helikopter di Jamnagar itu, tetapi mengatakan ia tidak dapat segera merinci lebih jauh.
India berencana membeli sampai 400 helikopter seharga ratusan juta dolar untuk menggantikan pesawat-pesawatnya yang telah usang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika