REPUBLIKA.CO.ID, PBB---PBB menyatakan usul untuk membentuk zona aman di Suriah guna membantu mengakhiri konflik 17-bulan menimbulkan "pertanyaan serius" dan akan perlu dikaji secara teliti.
Sebelum pertemuan mengenai situasi kemanusiaan di Suriah, Prancis dan Inggris memperingatkan Presiden Suriah Bashar al-Assad bahwa aksi militer guna menjamin zona penyangga bagi warga sipil di dalam negeri tersebut adalah salah satu pilihan.
"Usul semacam itu menimbulkan pertanyaan serius dan memerlukan pertimbangan kritis serta cermat," kata Wakil Sekretaris Jenderal PBB Jan Eliasson pada awal pertemuan tingkat menteri.
Pada Selasa (28/8), Turki menyatakan negara itu telah mempertimbangkan untuk membentuk zona penyangga di Suriah, tapi belum mengambil sikap jelas mengenai masalah tersebut, kata seorang diplomat Turki.
Harian berbahasa Inggris di Turki, Today's Zaman, dengan mengutip keterangan pejabat Turki itu, melaporkan, "Zona penyangga adalah salah satu kemungkinan, dalam pandangan kami sehubungan dengan krisis Suriah. Tak ada pejabat Turki yang dapat mengatakan Turki akan mengatakan 'Ya' bagi zona penyangga tersebut pada saat ini."
Pejabat itu mengeluarkan pernyataan tersebut saat menanggapi pernyataan Prancis, yang mendukung skenario semacam itu. Presiden Prancis Francois Hollande, Senin (27/8), menyatakan Prancis akan bekerja sama dengan sekutunya bagi pembentukan zona penyangga tersebut di Suriah.
Hollande mengatakan, "Kami sedang mengkaji gagasan zona penyangga yang diusulkan oleh Turki. Kami melakukan itu melalui kerja sama erat dengan mitra terdekat kami."
Namun para pejabat Amerika, Senin, mengatakan pengumuman Prancis tersebut tidak dikoordinasikan dengan negara lain yang telah merancang penyelesaian diplomatik bagi perang saudara itu dan AS takkan mengumandangkan usul Hollande dalam waktu dekat.
Turki sekarang menjadi bagian dari koalisi internasional yang dibentuk sebagian untuk menerapkan zona larangan terbang --daerah dari Hatay, di atas wilayah Laut Tengah sampai Aleppo adalah salah satu daerah yang sedang dipertimbangkan-- di wilayah udara Suriah.
Zona itu mencontoh apa yang dilakukan pada 1991 guna melindungi suku Kurdi Irak dari serangan Saddam Hussein.