REPUBLIKA.CO.ID, JALALABAD, AFGHANISTAN- Aksi bom bunuh diri terjadi di sebuah lokasi pemakaman di Afghanistan Timur pada Selasa (4/9) waktu setempat. Setidaknya 20 orang lebih tewas dan puluhan lain cedera akibat serangan tersebut, demikian Reuters melaporkan dengan mengutip pernyataan para pejabat.
Pembom melakukan aksinya di Nangharhar dekat perbatasan Pakistan ketika penduduk bersama dengan keluarga seorang kepala satu distrik, berkumpul di satu tempat pemakaman.
Kementerian Dalam Negeri Afghanistan dalam sebuah pernyataan mengatakan setidaknya 20 orang tewas di distrik Dur Baba dan Taliban ada di balik aksi bom bunuh diri itu. Pernyataan itu juga mengatakan gubernur daerah itu Haji Hamesha Gul, yang diduga menjaditarget serangan, mengalami cedera.
Berbeda dengan pernytaan Kementerian, juru bicara gubernur provinsi itu mengatakan setidaknya 25 orang tewas pada acara pemakaman salah seorang keluarga Gul. "Kami mencatat setidaknya 25 orang yang tidak bersalah tewas dan lebih dari 30 orang lainnya cedera," kata juru bicara Ahmadzia Abdulzai.
Beberapa hari sebelum serangan bom, Taliban dilaporkan telah memancung 15 pria dan dua wanita karena menonton film dan bermain musik.