REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Pemerintah Malaysia akan memanggil Duta Besar Jerman untuk memberi penjelasan mengenai pemberian dana kepada Suara Inisiatif Sdn Bhd, sebuah perusahaan yang terkait dengan lembaga swadaya masyarakat, Suara Rakyat Malaysia (Suaram).
Menteri Luar Negeri Malaysia, Datuk Seri Anifah Aman seperti dilaporkan media lokal di Kuala Lumpur, Jumat, mengatakan, Malaysia kurang senang dengan tindakan Kedutaan Jerman yang menyalurkan dana kepada LSM itu yang diketahui mempunyai agenda politik tertentu.
"Tindakan Kedutaan Jerman ini bisa disalahartikan sebagai mencampuri urusan dalam negeri sebuah negara berdaulat," katanya.
Sebelumnya pada Rabu (5/9), Duta Besar Jerman Dr Guenter Georg Gruber mengaku pihaknya menyalurkan dana kepada perusahaan itu untuk membiayai sebuah proyek khusus.
Anifah mengatakan, Malaysia juga sangat kecewa dengan keterlibatan Kedutaan Jerman dalam aktivitas yang menunjukkan kecenderungan mereka terhadap beberapa isu yang mempunyai implikasi terhadap situasi dalam negeri.
Di lain pihak, Malaysia dan Jerman mempunyai hubungan bilateral yang erat dan kerja sama di berbagai bidang.
"Kedutaan asing seharusnya peka terhadap sensitivitas di negara tuan rumah dan bagaimana hubungan yang baik dapat dijaga," katanya.