REPUBLIKA.CO.ID,YUNNAN--Gempa berkekuatan 5,7 skala Richter mengguncang Yunnan dan Provinsi Guizhou, Barat Daya Cina pada Jumat, (7/9) pukul 11.00 waktu setempat.
Akibat peristiwa itu, sedikitnya tujuh orang dikabarkan tewas dan 20 ribu rumah dilaporkan rusak. Jaringan Pusat Gempa Cina (Cenc) melaporkan gempa utama terjadi pada kedalaman 14 km dan diikuti oleh serangkaian gempa susulan. Gempa ini juga dirasakan di provinsi Sichuan.
Gempa tersebut melanda perbatasan antara Yunnan dan provinsi Guizhou di sekitar pukul 11:00 pagi waktu setempat. Kemudian disusul gempa susulan. Berdasarkan laporan dari xinhua, korban tewas dilaporkan terdapat di propinsi Yunnan. Selain itu, gempa juga menyebabkan dua puluh orang mengalami luka-luka.
Sementara, di Provinsi Guizhou, hingga kini belum ditemukan korban jiwa. Penduduk setempat sempat menceritakan suasana saat orang mulai panik di wilayah itu.
''Saya sedang berjalan, namun tiba-tiba ada getaran. Selanjutnya, orang-orang di sekitarku mulai lari dan berteriak,'' kata seorang warga sekitar kepada Sina Weibo.
Foto-foto yang dipasang di dunia maya juga menunjukkan jalan-jalan penuh dengan batu dan bangunan rusak.Wilayah Barat Daya Cina memang rentan terhadap gempa bumi.
Pada Mei 2008, sebuah gempa berkekuatan 8,0 pernah melanda-provinsi Sichuan, Shaanxi dan Gansu. Akibat gempa tersebut, puluhan ribu orang dikabarkan tewas dan bangunan rusak.