Ahad 09 Sep 2012 19:31 WIB

Irak Diguncang Bom, 44 Warga Tewas

Rep: Umi Lailatul/ Red: Hafidz Muftisany
Pemboman di Irak
Foto: irib
Pemboman di Irak

REPUBLIKA.CO.ID, BAGHDAD--Serangan bom oleh kaum gerilyawan kembali terjadi di beberapa kota di Irak pada Ahad, (9/9). Akibat peristiwa tersebut sedikitnya 44 orang dikabarkan tewas. Serangan pertama terjadi di sebuah pos militerkota Dujail.

Target serangan itu adalah pasukan keamanan Irak. Pelaku pemboman berpura-pura akan melamar pekerjaan di tempat itu. Dia berpura-pura antre sebagai calon polisi di pos tersebut.

Selanjutnya, bom yang dibawanya diledakkan. "Sekelompok orang bersenjata itu melakukan aksinya sebelum fajar. Akibat aksi tersebut, sedikitnya 10 tentara tewas, delapan lainnya terluka," kata salah satu polisi Balad yang enggan menyebutkan identitasnya.

Beberapa jam kemudian, aksi serangan bom kembali terjadi. Sebuah bom mobil meledak dan menyasar ke sekelompok calon polisi di luar kota Kirkuk Utara. Komandan polisi setempat, Brigjen Sarhad Qadir, mengatakan akibat serangan itu tujuh orang dilaporkan tewas dan 17 orang lainnya terluka.

"Semua korban merupakan kaum muslim Sunni," kata dia. Serangan bom ketiga terjadi di dekat konsulat Perancis. Wakil Direktur Kesehatan wilayah itu, Dr. Adnan al-Musharifawi mengatakan dua orang dilaporkan tewas, empat orang lainnya terluka.

Serangan bom keempat terjadi di kota-kota pelabuhan Basra Selatan hingga kota Barat Laut Tal Afar. Bom yang dipasang merupakan bom mobil. Akibat serangan di Basra, tiga orang tewas dan 24 orang lainnya terluka.

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement