REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- DPR akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan Sidang Umum Parlemen Negara-negara ASEAN (ASEAN Inter-Parliamentary Assembly-AIPA) ke 33. Ketua DPR Marzuki Alie akan menjabat Presiden AIPA 2012-2013 menggantikan Ketua Parlemen Kamboja.
Marzuki Alie di ruang kerjanya di Gedung DPR Jakarta, Selasa (11/9) menjelaskan, DPR telah menetapkan Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), sebagai tempat penyelenggaraan Sidang Umum AIPA ke 33 yang akan berlangsung pada 16-22 September 2012.
"Penyelenggaraan Sidang Umum AIPA ini untuk pertama kalinya mencantumkan tema besar 'strengthening the parliamentary roles toward ASEAN community 2015'," ujar Marzuki Alie. Menurut dia, forum AIPA dipandang tepat untuk mendiskusikan peran keparlemenan seperti apa yang bisa dilakukan oleh para anggota parlemen negara ASEAN terhadap perkembangan berbagai isu kawasan.
AIPA adalah organisasi antarparlemen yang menaungi lembaga-lembaga perwakilan sebagai pilar legislatif di kawasan Asia Tenggara. AIPA saat ini terdiri dari 10 parlemen negara anggota ASEAN. Dalam piagam ASEAN, AIPA saat ini berkedudukan sebagai entitas yang terkait dengan ASEAN, termasuk merealisasi cita-cita pembentukan komunitas ASEAN 2015.
Mengenai isu yang akan dibahas, Marzuki menuturkan, ada sejumlah agenda yang telah ditetapkan dan terbagi dalam enam sesi, yakni komite politik, komite ekonomi, komite sosial, komite organisasi, dialog dengan observer, serta women AIPA.
"Beberapa isu lainnya seperti peningkatan SDM dan kerja sama multilateral dalam isu Laut Cina Selatan dibahas bersama dalam dialog dengan parlemen negara observer," ujarnya. Sejumlah parlemen negara observer yang telah menyatakan kehadirannya di antaranya Australia, Belarus, Kanada, China, India, Jepang, Republik Korea, Federasi Rusia dan parlemen Eropa.