REPUBLIKA.CO.ID, Kemenlu Palestina di Gaza, Selasa (11/9) mengirimkan surat berisi ucapan terimakasih kepada Sekjen PBB, Ban Ki Moon, usai menegaskan hak rakyat Palestina menentukan nasib dan membangun negara berdaulat di tanahnya yang terjajah, dan menuntut Israel untuk mengakhiri blokade atas rakyat Palestina.
Disebutkan dalam surat tersebut, kemenlu menganggap upaya serius dewan keamanan untuk menguatkan landasan demokrasi dan menghormati HAM serta memberikan layanan kehidupan yang terhormat, yang manfaatnya kembali kepada masyarakat internasional, adalah langkah penting untuk mengokohkan keadilan sosial yang bisa menguatkan keamanan dan perdamaian dunia.
Ban Ki Moon dalam pidatonya di depan sidang HAM ke 21 di kantor PBB di Jenewa (10/9/2012) memaparkan kebingungannya terkait pelanggaran terhadap HAM di Palestina, terutama hak menentukan nasib dan mendirikan negara Palestina berdaulat sesuai batas 1967. Ki Moon menyerukan kepada penjajah Israel untuk mengakhiri blokade atas rakyat Palestina, ia menegaskan bahwa kemiskinan bukan keinginan siapapun.