REPUBLIKA.CO.ID, Presiden Afghanistan Hamid Karzai menangguhkan perjalanan ke Norwegia setelah protes dengan kekerasan merebak di Libya dan Mesir terkait sebuah film anti Islam.
Kementerian Luar Negeri Norwegia mengatakan pihaknya diberitahu Menteri Luar Negeri Afghanistan bahwa kunjungan Karzai yang dijadwalkan hari Jumat telah ditangguhkan.
Kementerian Luar Negeri Norwegia hari Kamis mengatakan Karzai merasa perlu tetap berada di Afghanistan karena perkembangan peristiwa serius di negara-negara Arab.
Jurubicara Karzai mengukuhkan kepada VOA penangguhan itu, tetapi tidak memberikan rincian lebih jauh.
Hari Rabu Karzai membahas penyerbuan ke konsulat Amerika di Benghazi, Libya, dalam percakapan telepon dengan presiden Amerika Barack Obama.