REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD -- Sedikitnya 14 orang tewas dalam beberapa peristiwa penembakan dan kerusuhan di kota pelabuhan Karachi, Pakistan selatan, Rabu (26/9).
Penembakan terjadi Rabu dini hari ketika seorang pegiat politik ditembak hingga tewas oleh beberapa pria bersenjata. Pelaku melarikan diri setelah melakukan serangan. Polisi tak bisa menemukan petunjuk mengenai pelaku.
Polisi menyatakan serangan terhadap pegiat tersebut tampaknya berlatar-belakang politik. Mereka berjanji akan segera menangkap pelakunya.
Sebelas orang tewas dalam berbagai peristiwa penembakan di seluruh kota itu. Sementara, dua mayat dengan tanda kekerasan ditemukan oleh warga di daerah Layari. Total 14 korban tewas dalam beberapa peristiwa penembakan dan kerusuhan di Karachi.
''Ketegangan melanda daerah itu. Tempat dimana pembunuhan terjadi dan sekolah serta kegiatan usaha ditutup,'' demikian laporan kantor berita Cina, Xinhua, yang dipantau Antara.