REPUBLIKA.CO.ID, TORONTO -- Komunitas Muslim bersama warga Kanada lainnya ambil bagian dalam program 'The Great Canadian Shoreline Cleanup 2012.' Sejak awal, komunitas Muslim tak ragu untuk memberikan sumbangsihnya pada program yang diluncurkan satu dekade silam ini.
Perwakilan Muslim, Aasiya Hussain, mengatakan kebersihan garis pantai sangat penting guna mengurangi polusi, ancaman terhadap satwa liar, dan kesehatan ekologi. "Seluruh Kanada memiliki hubungan yang kuat dengan air," papar Aasiya Hussain, perwakilan komunitas Muslim, seperti dikutip onislam.net, Jumat (28/9).
Dalam kampanye itu, sejumlah organisasi Islam seperti CivivMuslims, Khaleafa.com, Institute Islam Toronto dan Pickering Islamic Center turut ambil bagian. Mereka secara aktif mengikuti kegiatan pembersihan dari sungai kecil di Utara dan berakhir di Metro Toronto Zoo.
Hussain menjelaskan Kanada memiliki garis pantai terpanjang di dunia. Kanada juga memiliki sumber air terbesar di dunia yakni 20 persen. "Anugerah kian lengkap dengan pemandangan alam yang demikian indah," kata dia.
Sejak 2002 silam, program ini merupakan momentum kebersamaan warga Kanada. Karena, program ini melibatkan seluruh wilayah di Kanada, mulai dari tingkat kota hingga provinsi.
Ketua Asosiasi Mahasiswa Muslim, Ishraq Alim, mengatakan program ini secara tidak langsung mengaburkan perbedaan dan mempererat
antarwarga Kanada dengan latar belakang yang berbeda. "Saya kira ini akan memperkuat kerja sama antar warga Kanada," kata dia.
Hussain menambahkan, apa yang dilakukan warga Kanada yang berasal dari berbagai elemen, termasuk Muslim, merupakan hal yang membanggakan. "Upaya bersama kita menjadi sarana nyata untuk menjaga perairan kita bersama. Ini akan berdampak positif untuk generasi mendatang," pungkasnya.