REPUBLIKA.CO.ID, GARISSA -- Kebakaran, yang belum diketahui penyebabnya, melahap kantor polisi Garissa, Kenya, dekat perbatasan dengan Somalia. Kejadian terjadi pada Selasa malam (2/10).

Kebakaran misterius tersebut mulai terjadi pada sekitar pukul 19.45 waktu setempat. ''Kebakaran memusnahkan enam kantor di markas polisi di kota kecil Garissa,'' demikian laporan wartawan Xinhua di lokasi kejadian.

Komandan polisi regional dan wakilnya yang bertugas di bidang anti-terorisme semuanya ikut jadi korban kebakaran. Personel senior polisi menyaksikan tanpa daya saat 'Si Jago Merah' melahap habis semua bangunan kantor tersebut.

''Petugas pemadam masih berusaha memadamkan kobaran api,'' demikian laporan Xinhua yang dipantau Antara.

Penyebab kebakaran belum diketahui. Komandan Polisi Regional, Phillip Tuimur, mengatakan penyelidikan menyeluruh akan dilakukan guna memastikan penyebab kebakaran.

"Menyedihkan karena kebakaran ini memusnahkan kantor polisi. Kami telah kehilangan informasi penting. Kami pasti akan menyelidikinya sampai tuntas," kata Tuimur di lokasi kejadian kepada Xinhua.

Tuimur mengatakan mereka telah melakukan penyelidikan mengenai penyebab dan motif kebakaran itu. Kebakaran yang terjadi di tengah peningkatan serangan granat di wilayah bergolak tersebut.

Ikuti Whatsapp Channel Republika