Rabu 10 Oct 2012 08:27 WIB

PBB: Internasional bakal Terus Dukung Afghanistan

Presiden Afghanistan Hamid Karzai
Foto: AP
Presiden Afghanistan Hamid Karzai

REPUBLIKA.CO.ID, KABUL -- Utusan PBB untuk Afghanistan, Jan Kubis, pada Selasa mengatakan bahwa masyarakat internasional akan terus mendukung Afghanistan setelah penarikan pasukan pimpinan NATO pada akhir 2014.

"Afghanistan akan bekerja, akan mengembangkan, dengan tantangan. Kesulitan mungkin lebih dari sekarang, tetapi masih akan membangun dan masyarakat internasional siap untuk melakukan segala apa yang mungkin untuk mendukung Afghanistan," kata Kubis di Kabul seperti dilansir Xinhua, Rabu (10/10).

Pernyataan Kubis itu dikeluarkan sehari setelah laporan Kelompok Krisis Internasional (ICG) menunjukkan bahwa pemerintah Afghanistan akan runtuh. Hal itu terjadi setelah sekitar 100.000 tentara asing meninggalkan negara itu pada akhir 2014, terutama jika pemilihan presiden curang.

Laporan oleh kelompok yang berbasis di Brussels itu dirilis beberapa hari setelah Presiden Afghanistan Hamid Karzai mengatakan bahwa pemilihan presiden akan diadakan pada tahun 2014. Karzai menjelaskan penarikan pasukan asing serta ketidakamanan tidak akan menangguhkan pemilihan.

Diplomat PBB, yang juga mengepalai Misi Bantuan PBB di Afghanistan (UNAMA) itu, menyambut pernyataan Karzai pada pemilihan yang akan diselenggarakan pada awal tahun 2014.

Selama konferensi internasional mengenai Afghanistan yang diselenggarakan di Jepang pada Juli, para donor menjanjikan lebih dari 16 miliar dolar AS dalam bantuan pembangunan bagi Afghanistan sampai tahun 2015, sementara Amerika Serikat dan sekutu NATO-nya juga menjanjikan hampir jumlah yang sama untuk mendukung tentara dan polisi Afghanistan setelah penarikan pasukan mereka.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement