Rabu 10 Oct 2012 17:37 WIB

Temukan Bom, Polisi Prancis Tangkap 11 Tersangka Teroris

Rep: Afriza Hanifa/ Red: Fernan Rahadi
Bom (ilustrasi)
Bom (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS  --  Kepolisian Anti Teroris Perancis menemukan beberapa bahan pembuatan bom dan senjata di sebuah garasi dekat Kota Paris, Selasa (10/10) malam. Satu tersangka ditembak mati, sedangkan 11 orang tersangka lain diamankan saat penggerebekan lokasi.

Kejaksaan Kota Paris, Francois Molins mengatakan, kepolisian Perancis melakukan penggerebekan setelah dilakukan penyelidikan selama sepekan. Beberapa bahan kimia peledak pun disita setelah 24 jam proses penggerebekan.

"Potasium nitrat, belerang, pressure cooker, senapan, pistol ditemukan di garasi yang digunakan tersangka. Ini semua bahan pembuat peledak. Kami dihadapkan pada jaringan teror berbahaya," tuturnya, Rabu (11/10).

Saat penggerebekan garasi di kota Torcy dekat Paris tersebut, polisi menembak mati satu orang terduga teroris dan menangkap 11 tersangka lain. Ke-12 orang tersebut diduga sebagai pelaku pelempar granat bulan lalu di sebuah supermarket milik orang Yahudi.

Meski demikian, Mollins mengaku seluruh tersangka tersebut belum dapat dipastikan bersalah dalam kasus pelemparan granat tersebut. Penyelidikan lebih lanjut akan digalakkan. Mengingat peristiwa granat tersebut telah mengganggu masyarakat bahkan satu orang terluka akibat ledakan granat tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement