Ahad 28 Oct 2012 06:22 WIB

Pemberontak Komunis Serang Ayam, Ribuan Ekor Tewas Terpanggang

Peternakan ayam
Foto: M Syakir/Republika
Peternakan ayam

REPUBLIKA.CO.ID, MANILA -- Pemberontak komunis menyerang satu peternakan ayam di Filipina selatan. Mereka membakar dua bangunan setelah pemilik mengabaikan tuntutan mereka.

''Ribuan ayam mati setelah pemberontak Tentara Rakyat Baru (NPA) membakar bangunan-bangunan dalam serangan menjelang Jumat subuh,'' kata juru bicara militer, Kapten Alberto Caber, kepada wartawan.

Pemberontak kemudian menghubungi pemilik peternakan Onyx Go melalui telepon. Mereka mengancam akan datang dengan membawa bensin dan korek api.

''Kecuali, pemilik peternakan mau membayar 60.000 peso (1.450 dolar AS ) sebulan,'' kata satu pernyataan militer.

Serangan merupakan aksi kedua semacam itu terhadap pengusaha milik Go sejak tahun lalu. Serangan ketika toko ayamnya di satu kota terdekat dijarah pemberontak.

Pemberontak NPA melakukan pemberontakan puluhan tahun yang menewaskan puluhan ribu orang. Pada awal bulan ini, pemerintah Filipina mengatakan pihaknya berharap akan memulai kembali perundingan perdamaian dengan pemberontak komunis.

Ini setelah mereka mengumumkan satu perjanjian perdamaian dengan gerilyawan Muslim yang juga beroperasi di daerah selatan.

sumber : Antara/AFP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement