REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Presiden AS Barack Obama, yang memasuki pekan terakhir sebelum Hari Pemilihan Umum, harus membatalkan acara kampanye pada Rabu guna memusatkan perhatian pada upaya pertolongan dan tanggap darurat bagi badai super maut yang memporak-porandakan, Sandy, kata juru bicara Gedung Putih, Selasa (30/10).
Obama dijadwalkan tetap berada di ibu kota Amerika pada Rabu guna memantau kegiatan tanggap darurat terhadap Badai Sandy dan memastikan "semua sumber daya federal terus diberikan guna mendukung upaya pemulihan lokal dan negara bagian", kata Juru Bicara Jay Carney di dalam satu pernyataan, Selasa.
Itu berarti Obama harus membatalkan penampilan yang direncanakan dalam kegiatan kampanye di Negara Bagian berayun penting, Ohio, pada Rabu, demikian laporan Xinhua , Rabu pagi.
Obama menyampaikan konferensi jarak jauh melalui video di Gedung Putih dan memperoleh keterangan mutakhir mengenai jalur badai super Sandy serta dampaknya pada Senin pagi.
Menurut Gedung Putih, presiden itu memberitahu timnya bahwa prioritas utama ialah "memastikan semua sumber daya yang tersedia disediakan buat petugas tanggap darurat lokal dan negara bagian sesegera mungkin".
Obama juga mendesak semua warga Amerika agar terus mengikuti pengarahan dan saran para pejabat lokal, gubernur serta wali kota.
Pada Senin pagi, Obama telah mengumumkan "kondisi bencana besar" di negara bagian New Jersey dan New York, serta memerintahkan bantuan federal guna mendukung pemulihan lokal dan negara bagian akibat Badai Sandy.