Ahad 04 Nov 2012 23:49 WIB

Delapan Kasus H1N1 Ditemukan di Riyadh

Rep: hanan putra/ Red: Taufik Rachman
Ilustrasi vaksin flu burung.
Foto: ANTARA
Ilustrasi vaksin flu burung.

REPUBLIKA.CO.ID,RIYADH—Sebanyak delapan kasus penyebaran virus H1N1 ditemukan Rumah Sakit Al-Amal, Riyadh. Sebagaimana diberitakan kemarin (3/11) oleh surat kabar lokal, Al-Hayat, terdapat dua kasus penyebaran virus berbahaya tersebut dari  dua orang narapidana yang terinveksi virus di rumah sakit. Sementara enam lainnya berasal dari laporan rumah sakit jiwa.

Lebih lanjut seperti yang diberitakan hayat, terdapat 27 kasus yang dicurigai, termasuk diantaranya empat orang perawat yang menunjukkan gejala terkena virus tersebut.

Tim medis di rumah sakit segera memberikan vaksin tamiflu, sejenis vaksin anti H1N1 kepada semua pasien yang diduga terinfeksi. Pihak Rumah sakit juga mewajibkan seluruh stafnya agar memakai masker dalam semua tindakan yang berkaitan dengan para pasien penderita virus.

Selain itu, pihak rumah sakit juga membatalkan liburan Idul Adha bagi para dokter. Dokter-dokter yang tengah menikmati liburan mereka, terpaksa harus ditarik kembali.

Virus H1N1 pertama kali muncul di Arab Saudi ketika seorang perawat asal Filipina di Rumah Sakit King Faisal kembali dari liburan tahunannya pada tahun 2009. Ia positif terinfeksi virus tersebut setelah kembali dari liburannya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement