Senin 12 Nov 2012 08:27 WIB

PPI Sabah Fokus Pendidikan Anak TKI

TKI di Malaysia
TKI di Malaysia

REPUBLIKA.CO.ID, KINABALU – Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Negeri Sabah Malaysia fokus pada pendidikan anak-anak Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dalam menjalankan program kerjanya.

"Program kerja kami di PPI Sabah fokus pada sektor pendidikan anak-anak TKI dengan berkoordinasi dengan KJRI dan lembaga pendidikan lainnya," kata Sekretaris PPI Negeri Sabah, Suci Yuniarti, di Kota Kinabalu, Senin, (12/11).

Suci menjelaskan, dengan terbentuknya PPI di Sabah Malaysia diharapkan dapat berkontribusi kepada bangsa dan negara Indonesia melalui pembinaan anak-anak TKI.

Mahasiswa Indonesia yang tergabung dalam PPI Sabah yang menuntut ilmu di Universitas Malaysia Sabah (UMS), kata dia, terus berupaya menggalang kekuatan untuk mempermudah perwujudan program kerja ke depannya pada sektor pendidikan tersebut.

Dengan kondisi Negeri Sabah maka kemungkinan besar mahasiswa PPI akan terlibat langsung mengajar pada sekolah-sekolah anak TKI yang tersebar di Sabah. "Salah satu yang bisa kami lakukan adalah dengan mengajar di sekolah anak-anak TKI di Sabah ini," ujar Suci.

Terkait dengan penyebutan nama "Indonesia" menjadi "Indon" yang sudah menjadi kebiasaan WNI maupun warga Malaysia lainnya, Suci mengatakan akan mensosialisasikan pengucapan yang sebenarnya, khusus kepada para TKI dan akan-anaknya.

"Untuk sementara ini, dalam berkomunikasi kita langsung mengucapkan "Indonesia". Jadi, kita jelaskan supaya tidak mengatakan "Indon" lagi," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement