REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Pertempuran antara Palestina dan Israel tak hanya terjadi di Jalur Gaza.. Perang yang tengah berkecamuk antara Gaza dan Israel merambah media sosial twitter. Militer masing-masing kubu melancarkan perang informasi dan berlomba memberi tahu publik kondisi peperangan melalui twitter dengan hashtag yang beragam.
Aljazeera Streaming terus memantau tweet kedua kubu. Dikabarkan, keduanya menggunakan twitter sebagai instrumen perang di Jalur Gaza Palestina. Baik tentara Israel maupun Hamas menulis tweet secara real time saat serangan berlangsung.
Keduanya menggunakan hashtag beragam seperti #prayforgaza dan #gazaunderattack bagi pihak Palestina dan #prayforisrael dan #pillarsofdefense bagi pihak Israel.
Tak hanya itu, militer Israel bahkan mengumumkan operasi militer melalui twitter. Pejuang Hamas di Gaza pun terus membagi informasi melalui media sosial meski listrik di Gaza telah putus.
Seperti diberitakan, Gaza bergolak sejak Israel membunuh salah seorang komandan militer Hamas di Jalur Gaza. Israel mengklaim pembunuhan tersebut sebagai upaya pembalasan roket Hamas yang terus menyerang wilayah Gaza.
Sejak Rabu, dua pihak terus melancarkan serangan. Roket Hamas menewaskan tiga warga Israel di perbatasan Gaza-Israel sebelah utara.
Sementara pesawat tempur, tank dan kapal perang Israel terus dikerahkan mengepung Jalur Gaza. Sejak Rabu, sedikitnya 19 warga Palestina termasuk anak-anak tewas dan lebih dari 100 orang mengalami luka-luka