REPUBLIKA.CO.ID, NEWCASTLE -- Serangan militer Israel ke Jalur Gaza, Palestina, menimbulkan kecaman dari berbagai belahan dunia. Sayangnya, dukungan Amerika Serikat pada Israel membuat Negeri Zionis itu tidak peduli dengan berbagai kritik yang dialamatkan pada mereka.
Hal itu tentu mengecewakan. Soalnya, serangan Israel ditujukan kepada masyarakat sipil. Mendapati fakta itu, penyerang Newcastle United, Demba Ba menunjukkan rasa solidaritasnya.
Meski berasal dari Senegal, Ba memiliki kepedulian yang tinggi terhadap rakyat Palestina. Menurut pesepakbola muslim ini, sudah sepantaskan Palestina menjadi negara merdeka. Sehingga, kata Ba, menyerang Jalur Gaza sama saja melecehkan kedaulatan negara.
"Mais nous ne savons que très bien que notre liberté demeurera incomplète sans la liberté du peuple palestiniens... (Tapi kami tahu betul bahwa kebebasan kita akan tetap tidak lengkap tanpa kebebasan rakyat Palestina ...)," dukung Ba lewat akun twitter-nya, @dembabafoot.
Untuk menguatkan pernyataannya, ia me-retweet tentang pernyataan Nelson Mandela yang mendukung kebebasan Palestina. Serta hashtag Israel adalah teroris.