Senin 19 Nov 2012 08:04 WIB

Roket Israel Ditembakkan ke Gaza, Sekjen PBB Sedih

Ban Ki Moon
Ban Ki Moon

REPUBLIKA.CO.ID, JENEWA  --  Sekjen Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB), Ban Ki-moon, Ahad (19/11), menyerukan kepada Israel dan Hamas melakukan gencatan senjata.

Ban mengaku sangat sedih dengan laporan yang menyatakan sebanyak 10 anggota dari sebuah keluarga Palestina telah tewas akibat serangan udara Israel di Gaza. Ia juga mengaku cemas melihat penembakan roket-roket dari Gaza ke Israel.

"Ini harus dihentikan. Saya sangat mendorong semua pihak untuk bekerja sama dengan semua upaya yang dipimpin oleh Mesir untuk segera mencapai gencatan senjata," katanya.

"Setiap eskalasi lebih lanjut pasti akan meningkatkan penderitaan penduduk sipil yang terkena dampak dan itu harus dihindari," kata Ban.

Sebanyak 23 warga Palestina tewas dalam serangan udara Israel di Gaza, Ahad (18/11). Mesir berada di tengah-tengah upaya untuk menengahi gencatan senjata, dan para pejabat Palestina mengatakan kesepakatan bisa dicapai pada Senin (19/11).

"Saya menuju ke wilayah tersebut untuk mengajukan imbauan secara pribadi guna mengakhiri kekerasan dan berkontribusi terhadap upaya berkelanjutan untuk tujuan itu," kata Ban.

PBB belum mengkonfirmasi jadwal Ban. Media Israel mengatakan Ban akan pergi ke Yerusalem, namun Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengatakan Ban juga akan pergi ke wilayah Palestina.

Sejak serangan udara Israel dimulai pekan lalu, setidaknya 69 warga Palestina telah tewas dan lebih dari 600 lainnya terluka. Sedangkan jumlah warga Israel yang tewas sebanyak tiga orang dan lebih dari 50 lainnya terluka oleh tembakan-tembakan roket dari Gaza.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement