Selasa 20 Nov 2012 19:04 WIB

Menanti Sumbangih Muslim India, Cina dan Rusia Soal Palestina

Rep: Agung Sasongko/ Red: Dewi Mardiani
Seorang wanita Palestina berjalan di depan puing bangunan yang hancur akibat serangan udara Israel di Kota Gaza, Ahad (18/11).
Foto: AP Photo/Adel Hana
Seorang wanita Palestina berjalan di depan puing bangunan yang hancur akibat serangan udara Israel di Kota Gaza, Ahad (18/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Umat Islam yang berada di negara-negara Barat dan non-Islam sudah sewajarnya untuk berperan dalam pergaulan internasional. Langkah itu termasuk dalam memberikan sumbang saran terhadap solusi terkait serangan Israel terhadap Palestina.

Ketua Harian MUI, Ma'ruf Amin menilai Muslim India, Cina, dan Rusia seharusnya sudah ikut berperan melalui keikutsertaan negara-negara itu dalam kemitraan bersama Organisasi Kerjasama Islam (OKI). Ini penting, karena kolaborasi itu bisa membuat Israel berprilaku rasional dan adil. "Jangan biar Israel merajalela," kata dia saat berbincang dengan ROL, Selasa (20/11).

Seperti diketahui, dalam rentang tahun belakangan, populasi Muslim di India, Cina dan Rusia meningkat pesat. Ini membuat ketiga negara menjadi mitra OKI bukan anggota tetap. Dengan demikian, sumbangsih umat Islam India, Cina, dan Rusia ditunggu dunia Islam.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement