Selasa 20 Nov 2012 21:15 WIB

Menteri HAM Dipecat Gara-gara Kritik Polisi

Negara Kepulauan Maladewa identik dengan Islam.
Foto: http://www.arabianbusiness.com
Negara Kepulauan Maladewa identik dengan Islam.

REPUBLIKA.CO.ID, MALE -- Pemerintah Maladewa memecat seorang menteri karena mengkritik kepolisian yang menangkap anggota parlemen oposisi, termasuk suaminya, atas tuduhan mengonsumsi alkohol. Menteri Kesetaraan Jender dan Hak Asasi Manusia, Dhiyana Saeed, diberhentikan dari kabinet atas tuduhan salah terhadap kepolisian dan pemerintah.

Polisi menggerebek satu ruang yang ditempati Dhiyana di sebuah pulau kecil yang tengah dikembangkan menjadi resor pariwisata pekan lalu. Dhiyana sebelumnya mengatakan kepolisian menggunakan kekerasan dalam menangkap sejumlah tokoh oposisi atas tuduhan mengonsumsi alkohol. Barang yang dilarang di republik Islam itu.

Minum minuman beralkohol didenda lumayan berat dan masa tahanan cukup lama berdasarkan hukum syariah dan undang-undang setempat. Dhiyana mengatakan kepada media Maladewa bahwa suaminya dipukuli oleh polisi.

"Polisi bahkan memukul Jabir di bagian kelaminnya dengan sangat keras,'' kata Dhiyana seperti dikutip laman Minivannews. ''Saat ini dia masih berdarah-darah."

Pihak oposisi menggambarkan bahwa penangkapan suami Dhiyana bermotif politik. Maladewa dikenal sebagai negara yang memiliki industri pariwisata kelas atas.

Namun, Maladewa seringkali disoroti terkait meningkatnya aksi ekstrimisme berkaitan dengan masalah keagamaan. Spa dan panti pijat diserukan dilarang beroperasi di resor turis.

sumber : Antara/AFP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement