REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV -- Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu menyatakan Israel lebih senang menempuh jalur diplomasi guna mengakhiri konflik dengan pejuang Palestina di Jalur Gaza.
"Saya lebih memilih solusi diplomatik. Tetapi jika penembakan berlanjut, kami harus mengambil tindakan lebih tegas dan tidak akan ragu-ragu untuk melakukannya," kata Netanyahu, seperti dikutip dari Xinhua, Selasa (20/11).
Menteri Luar Negeri Jerman, Guido Westerwelle mengatakan gencatan senjata bisa dicapai dengan satu syarat. "Ada satu syarat utama yakni menghentikan serangan rudal terhadap Israel. Ini merupakan pesan yang jelas dari negara-negara Uni Eropa," kata Westerwelle.
Mesir, kata Westerwelle, juga memainkan peran penting dalam perdamaian antara Israel-Palestina.