Jumat 23 Nov 2012 09:00 WIB

Wartawan Terus Jadi Sasaran di Suriah

 Seorang Tentara Pembebasan Suriah menembaki posisi tentara pemerintah Suriah di sebuah jalan di distrik Amariya Aleppo, Suriah, Senin (10/9).    (Manu Brabo/AP)
Seorang Tentara Pembebasan Suriah menembaki posisi tentara pemerintah Suriah di sebuah jalan di distrik Amariya Aleppo, Suriah, Senin (10/9). (Manu Brabo/AP)

REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS -- Sekelompok pria bersenjata menembak mati seorang wartawan stasiun televisi Suriah, Kamis (22/11) di Ibu Kota Suriah, Damaskus.

Basel Tawfiq Yussif dibunuh di Kabupaten Tadamun, yang dilanda kerusuhan di Damaskus.

Satu pernyataan yang muncul di Internet dan diduga dikeluarkan oleh gerilyawan mengaku bertanggungjawab atas pembunuhan itu. Pernyataan tersebut diberi judul "Wartawan Shabih, Basel Tawfiq Yussif telah disingkirkan".

Shabih adalah istilah yang digunakan penentang dan gerilyawan anti-pemerintah untuk menggambarkan anggota milisi pro-pemerintah dan pendukung pemerintah.

Banyak wartawan Suriah telah tewas selama krisis 20 bulan di negara Arab tersebut. Menjadikan wartawan sebagai sasaran di adalah peristiwa baru selama krisis berlangsung di Suriah.

sumber : Antara/Xinhua-Oana
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement