REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Israel menyatakan berhasil mengujicoba sistem pertahanan rudal baru. Rudal itu diklaim mampu mencegat sasaran dengan jangkauan lebih jauh dibanding sistem anti-rudl 'Iron Dome', yang dipakai saat melumpuhkan rudal-rudal milik pejuang Palestina saat perang delapan hari beberapa waktu lalu.
"Satu rudal Stunner, yang diluncurkan sistem David's Sling mencegat sasaran dalam penerbangan peresmiannya," kata Kementerian Pertahanan Israel, seperti dinukil dari Xinhua-OANA, Senin (26/11).
Berhasilnya ujicoba itu membuat Organisasi Pertahanan Rudal Israel dan Lembaga Pertahanan Rudal AS menyelesaikan tahap awal pengembangan Davis's Sling Weapon System (DSWS).
"Ujicoba ini meliputi untuk pertama kali pencegatan yang berhasil oleh Rudal Stunner, DSWS. Ujicoba dilancarkan oleh Sistem Pertahanan Canggih Rafael di daerah pengujian di bagian selatan Israel," sebutnya mengakhiri.